Mianhae for late post, but here's the recap... ^^
Bisa dibilang Gil Roo di episode ini nyebelin banget, sangat-sangat keras kepala. Saat Seo Won ngejar JJ, Gil Roo justru malah nembakin Seo Woon dengan 3 peluru yang masih tersisa. Ini yang membuat Seo Woon kehilangan jejak JJ. Bukannya ngebantuin Seo Woon, Gil Roo malah justru adu mulut gara-gara Seo Woon dikira satu team sama JJ yang nyekap Gil Roo. Dan alhasil Gil Roo mengacungkan senjatannya ke dada Seo Woon. Tapi sayangnya disaat Gil Roo bilang kalau dia anggota NIS, JJ yang sempat kabur mendengarkan percakapan Gil Roo dan Seo Woon. Aaaakkk....Gil Roo selalu menggagalkan rencana! Setidaknya JJ mulai tau kalau diantara Seo Woon dan Gil Roo adalah anggota NIS.
Seo Woon meyakikan Gil Roo kalau dia bukan kelompok orang jahat dengan menjatuhkan pistol disampingnya. Emang dasar Gil Roo yang keras kepala, dia tetep yakin kalau Seo Woon satu kelompok. Walaupun mereka sama-sama ngincer dokumen bapaknya. Beruntung Do ha dan Sun Mi dateng, dan membuat Gil Roo kaget ternyata Seo Woon masih anggota NIS.Cuma aja Seo Woon masih belum mau bilang yang sebenernya. Kenapa susah banget kayaknya ya cuma bilang dia anggota NIS. Fiiuuhh....
Gil Roo justru malah nantangin kalau dia juga anggota NIS dan mengkonfirmasi ke Won Seok. Tapi malah dibilang kalau Han Gil Roo bukan anggota NIS. Ouch! poor Gil Roo...
Well, sekarang udah mulai main saling nggak percayaan diantara sesama agent. Ini juga dikarenakan Do Ha yang harus pindah ke team yang lama supaya bisa memata-matai kegiatan team Won Seok dan harus selalu melapor ke direktur NIS. Sebenernya disini yang mulai jadi penghianat itu Do Ha, yang coba buat jadi mata-mata pribadi direktur NIS. hhaaaiissshhh....
Seo Woon dateng ke kantor polisi sambil bawa obat-obatan untuk lukanya Gil Roo. Aaawww!! untungnya Gil Roo masih pingsan gara-gara disengat listrik sama Sun Mi. Di dalem tahanan Seo Woon ngobatin luka-lukannya Gil Roo dan tertidur di luar tahanan sambil mengangin tangannya Gil Roo. Dan tiba-tiba jeng..jeng... si Do Ha dateng dan pergi lagi saat liat Seo Woon megang tangan Gil Roo. Kkyyyyaaa.... Do Ha terlalu ganteng sepertinya buat patah hati. Hukss!
Di satu sisi saat JJ sadar dia mulai mengingat kejadian malem itu. Dan dia mulai curiga sama Seo Woon dan Gil Roo. Penasaran saat dikantor gimana reaksi Mi Rae begitu tau kalau diantara mereka sebenernya agent.
Won Seok baru memberi tau semua tentang Seo Woon saat Gil Roo keluar dari kantor polisi. Dan hari itu juga Won Seok juga bilang sama anak buahnya kalau sebenernya Gil Roo nggak pernah dikeluarin dari NIS. Dan itu cuma akal-akalannya Won Seok supaya Gil Roo bisa bergabung dengan teamnya walaupun orang yang harus dihadepin orang tuannya sendiri. Seperti biasa Do Ha langsung diem-diem ngelapor ke direktur NIS kalau Gil Roo sebenernya masih jadi agent NIS.
Won Seok ngajak Gil Roo kemping dan tanpa sepengetahuan Gil Roo semua temen-temennya dari pelatihan ke agenan dateng untuk mendengarkan sumpah Gil Roo sebagai anggota NIS. Yeaayy... akhirnya udah mulai nggak ada salah paham lagi.
Tapi sayang saat orang-orang lagi seneng-seneng di camp, Gil Roo justru malah mutusin Seo Woon. Dan dia juga bilang kalau nggak ada satupun kata yang keluar dari mulut Seo Woon kebenaran. Huuuaaa..... Seo Woon menjawab bahwa ada dua hal yang dia bilang bener, yang pertama nama anjingnya dan kedua saat Seo Woon bilang suka sama Gil Roo. Tapi Gil Roo tetep nggak percaya sama yang dikatakan Seo Woon.
Malemnya Seo Won terima telfon dari ibunya. Ibunya minta nomer telfon Gil Roo supaya bisa ngundang kerumahnya. Tapi Seo Woon nggak ngasih, malah justru dia nangis dan bilang "Ibu suka dengan Gil Roo juga ya?Tapi aku sangat membencinya, karena sangat menyakitkan". Seo Won langsung menutup telfonnya sebelum ibunya mendengar dia nangis. Dan disaat itu ternyata Gil Roo sempet denger pembicaraan Seo Woon dan ngeliat dia nangis. Please Gil Roo, liat ketulusannya Seo Won. T_T
No comments:
Post a Comment